Kamis, 15 Mei 2008

RAHASIA SUKSES KITA

Kesuksesan adalah bagian dari suatu kehidupan. Kehidupan tanpa suatu kesuksesan akan membuat hidup terasa hampa dan tak bermanfaat (nothing and useless). Sukses punya banyak arti dan makna tergantung dari sudut pandang mana orang melihat. Jika dilihat dari arti secara harfiah, menurut kamus Oxford, sukses yang berasal dari kata Success berarti ”The fact that you have achieved what you want; doing well and becoming famous, rich, etc. Dengan demikian sukses dapat berarti berhasil, tercapai, beruntung dan sebagainya. Jika kita baca buku tentang kisah keberhasilan para ilmuan, bisnisman maupun para sastrawan, dapat diketahui bahwa kesuksesan yang mereka peroleh tidaklah diperoleh dengan gampang seperti membalikkan telapak tangan, tetapi penuh dengan perjuangan dan tantangan (adventure). Albert Einstein sang penemu Teori gravitasi, Thomas Alfa Edison dengan lampu pijarnya, Ibnu Shina dengan Teori Kedokterannya, Albiruni yang terkenal dengan ilmu astronom, kimia murni dan geografinya. Ataupun sang pemenang nobel fisika pertama dari kalangan islam, Abdus Salam. Kesuksesan mereka peroleh setelah melewati masa-masa sulit dan penuh tantangan dan petualangan (Adventure). Kesuksesan adalah puncak keberhasilan. Apalagi jika keberhasilan yang didapat dengan cara yang jujur (trusth) dan prestasi (achievement). Sesungguhnya mereka yang meraih kesuksesan yang sebenarnya karena kemampuan diri akan tetap mempunyai nama yang harum dan tetap dihormati ketika mereka telah selesai menjalankan tugas kelak. Tetapi sebaliknya yang akan terjadi jika kesuksesan yang didapat merupakan hasil rekayasa.
Kesuksesan adalah puncak keberhasilan, ibarat mendaki gunung atau menuruni jurang yang dalam, butuh persiapan yang matang dan ketangguhan mental serta menguasai teori dan praktek sebelum dapat mendaki gunung yang tinggi atau menuruni jurang yang dalam. John Ammat, seorang mantan guru sekolah dasar merumuskan langkah jitu untuk menuju puncak prestasi yang berarti juga puncak kesuksesan. Setelah melakukan ADVENTURE (petualangan) dalam menaklukkan puncak Everest gunung tertinggi di dunia yang terletak dipegunungan Himalaya. Biasanya orang yag sukses memang orang yang suka berpetualang, meskipun tidak selamanya orang yang senang berpetualang akan meraih kesuksesan.

ADVENTURE merupakan singkatan kata Achievement (pencapaian atau prestasi), Dream (mimpi), Value (nilai) , Excel (keunggulan), Never (tidak pernah), Trust (kepercayaan), Understanding (memahami), Risk (resiko) dan Exude (memancarkan).

Untuk meraih puncak kesuksesan dan pencapaian (Achievement) prestasi yang akan dikenang lama sesuai dengan fungsi dan tugasnya, kita membutuhkan sebuah pengakuan tentang hasil atau kinerja yang telah diraih. Ambil contoh kesuksesan sebagai seorang ilmuan, atau sukses sebagai pejabat, Defenisikan luaran yang harus dicapai dan fokuskan rencana untuk mencapai luaran yang sudah ditetapkan tersebut. Hal ini akan dapat meningkatkan motivasi untuk meraih kesuksesan. Dream (mimpi) yang tinggi harus dimiliki oleh seseorang yang ingin mencapai puncak kesuksesan. Dream adalah diversity dari achievement. Banyak ilmuan yang menemukan sesuatu berawal dari sebuah mimpi. Wujudkan impian dengan mencari masukan dari orang-orang yang sukses dan selalu optimis dalam menghadapi cobaan hidup. Jangan dekati mereka-mereka yang putus asa. Dream it, wish it and do it for your success. Jadikan nilai-nilai (Value) kebaikan sebagai acuan standar untuk merealisasikan cita-cita luhur. Baca kisah-kisah yang dapat menjadi acuan untuk memformulasikan nilai-nilai kejujuran, inovatif, kreatif dan professional sebagai modal untuk menjadi seorang yang sukses.

Gali dan manfaatkan potensi diri yang ada yang bisa ditumbuh kembangkan menjadi kekuatan yang potensial. Semakin banyak keunggulan (Excel) yang dimiliki akan semakin mudah untuk mendapatkan kesuksesan puncak. Jangan pernah (Never) putus asa dalam menghadapi rintangan. Selalu lah optimis dan jangan pernah menyerah dan jangan pernah berhenti dalam mencapai puncak kesuksesan. Kesuksesan sejati hanya dapat diraih dengan kegigihan dan kerja keras.

Potensi manusia disadari sangat terbatas, tidak ada satu manusiapun dimuka bumi ini yang sempurna dan bebas dari kesalahan. Untuk itu guna mewujudkan prestasi harus ada dan perlu dibentuk team yang kuat dan dan solid serta perlu adanya Trust (kepercayaan). Tanpa ada rasa kepercayaan diantara anggota team, mustahil akan terjalin kerjasama yang baik untuk menuju kesuksesan. Kepercayaan yang diberikanpun harus dijaga dengan menunjukkan kejujuran. Bagi orang asing kepercayaan merupakan kata kunci sebelum membuka jalan menuju kesuksesan. Kepercayaan bisa didapat jika kita bisa memegang kejujuran. Menarik untuk disimak apa kata seorang top manager di perusahan raksasa Mitshubisi. Anda bisa saja membuat perusahaan rugi ratusan juta yen, ketika anda membuat dan melakukan promosi dengan cara yang salah, tetapi melaporkannya dan anda tidak akan dipecat, karena dari kesalahan tersebut dapat dicari cara yang lebih efektif untuk melakukan promosi masa depan. Tetapi ketika anda mengambil satu buah baut yang tidak seberapa nilainya dan anda tidak melaporkannya, anda mungkin dipecat karena tidak ada tempat bagi orang yang tidak jujur diperusahaan kami.

Sebelum melakukan dan mematok standar sukses, pahamilah terlebih dahulu kemampuan diri sendiri. Jika kita memahami (Understanding) dan menyadari kemampuan diri, maka akan dapat diatur strategi atau cara yang tepat untuk meraih kesuksesan. Kemampuan memahami bisa merupakan kemampuan teknologi (hard skill) maupun kemampuan pencitraan (soft skill) yang dapat berupa kemampuan untuk berkomunikasi lisan dan tulisan, kemampuan mengolah emosi, kecerdasan dan menjaga keintelektualan.

Semua hal yang dilakukan dalam meraih puncak kesuksesan pasti mempunyai resiko (risk). Sekecil dan sebesar apapun tindakan yang akan diambil akan mempunyai resiko. Untuk dapat memperkecil resiko negatif, maka poin-poin tersebut diatas harus dipunyai dan dikuasai terlebih dahulu. Seorang pemimpin yang tidak berani mengambil resiko atas tindakan dan keputusan yang akan diambilnya hanya akan mencari cara aman, bukan untuk mengejar kesuksesan tetapi hanya untuk melanggengkan kekuasaan semu yang akan ditinggalkan oleh pengikutnya begitu sang pemimpin tidak lagi memegang kekuasaan.

Pancarkanlah selalu gelora semangat dalam diri kita, jika orang lain bisa kenapa saya tidak. Dengan memancarkan (Exude) semangat dalam diri maka akan timbul rasa puas dan nikmat yang akan diperoleh jika kita bisa meraih kesuksesan dengan cara-cara yang fair dan jujur sesuai dengan kemampuan diri, Maka sesulit apapun halangan, rintangan dan hambatan akan terasa mudah, ringan dan nikmat. Ketulusan adalah pancaran untuk mewujudkan kesuksesan, Jadikan niat tulus dan iklhas, semata karenaNya demi kemashlahatan umat .

Dipenghujung tahun 2006 ini mari kita kaji diri kita masing-masing apakah keberhasilan diri, keluarga dan usaha dan kesuksesan meraih prestasi dalam bidang apa saja, baik sebagai ilmuan, bisnisman, politikus maupun sebagai pimpinan sudah sesuai dengan tolah ukur yang kita buat dan kita peroleh dengan cara-cara yang fair dan jujur. Insyah allah tahun 2007 akan menjadi tahun yang lebih sukses bagi kita semua.

Tidak ada komentar: